Rabu, 08 Juli 2020

SERAT JOKO LODANG

SERAT JOKO LODHANG 


GAMBUH

 1. 
JOKO LODANG GUMANDHUL
PRAPTANING NGETHENGKRANG SRU MUWUS
ELING-ELING PASTHI KARSANING HYANG WIDHI 
GUNUNG MENDHAK JURANG MBREJUL
INGUSIR PROJO PRANG KASOR JOKO LODANG 

datang berayun-ayun diantara dahan -dahan pohon, kemudian duduk tanpa kesopanan dan berkata dengan keras. ingat-ingatlah sudah menjadi kehendak TUHAN. bahwa gunung-gunung yang tinggi itu akan merendah, sedangkan jurang yang curam akan muncul dipermukaan, { akan terjadi wolak-walike jaman } karena kalah perang maka akan diusir dari negerinya.

 2. 
NANGING AWYO KLIRU 
SUMURUPO KONDO KANG TINAMTU
 NADYAN MENDAK-MENDAKING GUNUNG 
WUS PASTI MAKSIH KATON TABETIPUN
BEDO LAWAN JURANG GESONG 

Namun janganlah salah menguraikan kata-kata ini, sebab bagaimanapun juga meskipun merendah kalaupun gunung akan tetap masih kelihatan bekasnya, lain sekali dengan jurang yang curam. 

3.
NADYAN BISO MBREJUL 
TANPO TAWING ENGGAL JUGRUGIPUN 
KALAKONE KARSANING HYANG WUS PINASTI 
YEN NGIDAK SANGKALANIPUN 
SIRNO TOTO ESTINING WONG 

Jurang yang curam meskipun bisa menjulang, namun kalau tak ada tanggulnya, sangatlah rawan dan mudah longsor ( Ket: karena ini hasil sastra maka tentu saja multi dimensi,yang dimaksud dengan jurang tentulah bukan fisiknya tetapi hanyalah perlambang ), 

semua yang diatas sudah menjadi kehendak TUHAN,akan terjadi pada Tahun JAWA 1850 ( SIRNO=0, TOTO=5, ESTHI=8, WONG=1),Tahun Masehi kurang lebih 1919-1920

 SINOM 

1. 
SASEDYANE TANPO DADYO 
SACIPTO-CIPTO TAN POLEH 
KANG RERATON-RATON RANTAS
 MRIH LUHUR ASOR PINANGGIH 
BEBENDU GUNG NEKANI 
KONGAS ING KANISTANIPUN 
WONG AGUNG NIS GUNGIRO
 SUDIRANG WIRANG JRIH LALIS 
INGKANG CILIK TAN TOLEH RING CILIKIRO 

Waktu itu seluruh yang dikehendaki tidak ada yang terwujud, apa yang dicita-citakan buyar, apa yang direncanakan berantakan, segalanya salah perhitungan, ingin menang malah kalah, karena datangnya hukuman(kutukan) yang berat dariTUHAN. yang nampak hanyalah perbuatan-perbuatan tercela. orang besar kehilangan kebesaranya, lebih baik tercemar nama daripada mati, sedangkan yang kecil tidak mau mengerti keadaanya. 

2. 
WONG ALIM-ALIM PULASAN 
NJOBO PUTIH NJERO KUNING 
NGULAMA' MANGSAH MAKSIAT 
MADAT MADON MINUM MAIN 
KAJI-KAJI AMBATANING DULBAN 
KETHU PUTIH MRAMPUNG
 WADON NIR WDONIRO 
PRABAWENG SALOKO RUKMI 
KABEH-KABEH MUNG MARONO TINGALIRO 

Banyak orang yang tampaknya Alim, tetapi hanyalah semu belaka, diluar tampak baik tetapi didalamnya tidak, banyak ulama berbuat maksiat mengerjakan madat, madon, minum, dan berjudi para haji melemparkan ikat kepala hajinya, orang wanita kehilangan kewanitaanya karena terkena pengaruh harta benda. semua waktu itu hanya harta dunia yang menjadi tujuan utama. 

3.
PORO SAUDAGAR INGARGYO 
JRONING JAMAN KENENG SARIK
 MARMANE SAISINGRAT 
SANGSARAE SOYO MENCIT 
NIR SAD ESTINING URIP IKU
 TASENGKOLONIPUN PANTOGING 
NANDANG SUDRO YEN WUS TOBAT 
TANPO MOSIK SRU NALONGSO 
NARIMO NGANDEL ING SUKSMO 

Hanya harta bendalah yang dihormati pada jaman tersebut oleh karena itu seluruh isi Dunia penderitaan kesengsaraannya makin menjadi-njadi. Tahun JAWA menunjuk tahun 1860 (NIR=0, SAD=6, ESTHI=8, URIP=1 ) Tahun MASEHI kurang lebih Tahun 1930 penghabisan penderitaan bila semua sudah mulai bertobat dan menyerahkan diri kepada kekuasaan TUHAN seru sekalian ALAM.

 MEGATRUH 

1. 
MBOK PARAWAN SONGGO WANG DUH KITENG KALBU JOKO LODANG NABDO MALIH 
NANGING ONO MARMANIPUN 
ING WOCO KANG WUS PINESTHI 
ESTINEN MURIH KELAKON 

Mendengar segalanya itu Mbok perawan merasa sedih. kemudian joko lodang berkata lagi: "Tetapi ketahuilah bahwa ada Hukum sebab musabab, didalam ramaln yang sudah ditentukan haruslah diusahakan supaya dan segera terjadi."

 2. 
SANGKALANE MAKSIH NUNGGAL JAMANIPUN NENG SAK JRONING MADYO AKIR 
WIKU SAPTO NGESTHI
 RATU ADIL PARIMAREMING DASIH 
ING KONO KERSANING MANON 

Jamanya masih sam pada akhir pertengahan jaman. Tahun Jawa 1877 ( WIKU=7, SAPTO=7, NGESTHI=8, RATU=1)Bertepatan dengan Tahun MASEHI 1945. akan ada keadilan sesama manusia, itu sudah menjadi kehendak TUHAN. 

3. 
TINEMUNE WONG NGANTUK ANEMU KETHUK MALENUK SAMARGI-MARGI 
MARMANE BUNGAH KANG NEMU 
MARGO JRONING KETHUK
 ISI KENCONO SESOTYO ABOR

 Diwaktu itu seolah-olah orang yang mengantuk mendapat kethuk (gong kecil). yang berada banyak dijalan, yang mendapat gembira hatinya sebab didalam benda tersebut isinya tidak lain adalah berisi emas dan kencana.


SUNDOYO MC PACITAN

 SUNDOYO MC. Master of Ceremony Adress : DS Pagerkidul Kec Sudimoro Kab Pacitan Peran dan tugas MC 1. Menata mengondisikan mengendalikan jal...